Ugh, pasti nikmat sekali kalau kontolku yang diurut, pikirku. BokepJepang Mulutku turun ingin mencicipi toketnya. Ines pun mengenakan pakaiannya dan kita pergi mencari makan malem. Pinggulnya mengadukaduk lincah, mengulek liar tanpa henti. Sesaat ciuman kami terhenti untuk menarik nafas, lalu kami mulai berpagutan lagi dan lagi. mas.. Pentilnya kupilin2. nonok nya begitu licin hingga agak memudahkan kontolku untuk menyusup lebih ke dalam. Pengennya dientot terus. Bole banget, tapi pulangnya ke tempatku ya. Kami menuju ke bagian belakang rumah, ada kolam renang disana. Posisi kami kini samasama tinggal mengenakan CD. Cepetan.. jeritku merasakan hebatnya permainannya. Kuraup semuanya sampaisampai Ines kesakitan. Kontolku kemudian dikempit dengan toketnya dan digerakkan maju mundur, sebentar. Kubuka telapak tanganku sehingga jempolku bisa menggapai permukaan dadanya sambil membelai pangkal lengannya. Ganti aku yg masuk ke kamar mandi, aku hanya membersihkan tubuhku. Belum puas ngobrolnya atau mo ngepuasin yang lainnya mas?, katanya nantangin. Enggak ah, aku milih Ines aja yach. Kulitnya yang tidak terlalu putih membuat mataku tak jemu memandang. Pelan mas. Kembali aku melenguh merasakan ngilu akibat usapannya. Ines meregang. gede banget sih kontolnya selesai berkata demikian Ines langsung tertawa kecil. Ines masukan kontolku kedalam mulutnya dan mengulumnya. Ines menurut.Aku sangat senang melihat matanya yang semakin sayu menikmati kontolku yang keluar masuk dari dalam nonokya.
