Pemuda Berpenis Besar Malu-malu Menggoda Gadis Kolombia Di Podcast Mesum

Aku pun juga. Bukan gadis yang berhak masuk dalam katalogku. Bokep indo viral Karena ia adalah temanku, sahabatku, orang yang kukasihi.Jay? “Jay, pinjam kamarnya.”
Jay hanya tersenyum, matanya masih terpejam. Aku menyayangi kalian.”
Chie mengangkat kedua lengannya, meraih dan memeluk kami berdua dalam dekapannya. Sehingga aku, entah bagaimana, terpancing untuk datang ke rumah Jay demi menuntut penjelasan. “Hihihi, ada Ray.” Chie mencondongkan kepalanya ke depan dari balik pagar dengan sikap manja. Gadis yang satu ini sangat unik. Sial benar. Betapa aku sangat menyayangi gadis ini. Aku merasa bingung, terlalu banyak rahasia yang masih tidak kupahami selama dua bulan ini. Jarang mungkin kita melihat seorang gadis indo dengan kulit putih, hidung mancung dan rambut kemerahan duduk menghabiskan waktu bersama teman-temannya di warung sate di pinggir jalan, dengan celana jeans sobek di lutut dan tangan yang melambai-lambai ke segala arah, setiap kata-kata riang keluar dari bibirnya. Ada apa? “Iya.”
“Sungguh, Ray?” Chie mengangkat kepalanya, senyumnya mengembang di sela air mata yang mengaliri pipinya. “Ray…”
“Hmm…”
“Kamu pikir akan ada yang mau menikahiku kelak?”
Ah, Chie. “Sentuh aku, Ray!” desahnya di dadaku. Kalau kamu?” Chie menghela nafasnya. Kunikmati kehangatan liang kemaluannya saat batang kemaluanku menyesakinya, menggerak-gerakkan pinggulku, meresapi segala rasa yang dihadirkannya dalam sanubariku.

Pemuda Berpenis Besar Malu-malu Menggoda Gadis Kolombia Di Podcast Mesum

Related videos