Tubuh coklat langsing sekel itu kini telanjang bulat tergolek di kasurku. Bokep jepang Santai.Hari menjelang siang. Cuma sebentar, kembali dia mengejutkanku, dgn sigapnya dia melepas kancing-kancing dasternya lalu menyodorkan dadanya ke mukaku. Aku mulai menikmati. Dada? Dia sebenarnya ingin sekolah sampai tingkat sarjana, hanya kebiasaan di kampung mengharuskan anak perempuan sdh berrumah-tangga ketika mencapai umur 16 atau 17 tahun. Lalu Lilis ? Aku dorong kepala Lilis menjauh, ciuman terlepas. Bahkan erangannya mirip rintihan isteriku. Tubuh itu kini gelisah, bergerak-gerak tak tentu. Teman-temannya di kampung pada umumnya hanya tamatan SMP atau bahkan SD. Dgn sendirinya Aku sedikit mengangkat kepala mengalihkan pandangan dari koran ke arahnya. Beberapa saat berlalu baru Aku menyadari akan akibat penumpahan ke dalam liangnya. jangan khawatir”
“Maksudmu ?”
“Saya masih menyimpan spiral di dalam ….” Aku lega walaupun di kepala ini menumpuk banyak pertanyaan seperti mengapa dia nekat begini … Hingga suatu saat …. Tp ketegangan k0ntolku mulai mengendur karena masa pause begini. Lilis menangis. Wajah dgn mata terpejam dan kepala sedikit mendongak adalah pemandangan paling eksotis. jangan khawatir”
“Maksudmu ?”
“Saya masih menyimpan spiral di dalam ….” Aku lega walaupun di kepala ini menumpuk banyak pertanyaan seperti mengapa dia nekat begini …
