Ukurannya tidak terlalu besar, mungkin 34B. BokepJepang Di sore hari, ada seorang siswa bernama Melisa. Darahku mendidih segera untuk melihat Melisa. Perlahan-lahan, penisku naik lagi karena bau vagina itu benar-benar enak. Tanpa berpikir, karena sudah nanggung, saya menerimanya. Kemudian, sesuatu yang sangat mengejutkan terjadi. Untungnya, kontolku tidak terlalu besar, paling panjang 12 cm. “Tenang, aku masih bisa,” kataku.Sekarang giliranku untuk menjilat vaginanya. Saya juga mempercepat sodokanku dan segera setelah itu, aku muncratkan spermaku ke anus Melisa.Sejak hari itu, Melisa dan saya melakukan hubungan anal beberapa kali. Jika saya panggil, itu berarti saya kehilangan martabat profesi pengajar saya. Ternyata sensasinya luar biasa, anusnya sangat sempit dan saya mendapat merasa hisapan anus nya begitu kuat.Saya mulai menggerakkan bokong dan bolak-balik. “Tenang, aku masih bisa,” kataku.Sekarang giliranku untuk menjilat vaginanya. Saya duduk dengan heran.“Hah, apakah kamu masih perawan?” Aku berkata. Sampai hari itu saya melakukan tes pertama untuk anak-anak di kelas XI. Hingga Pekerjaan saya sebagai guru magang di sekolahnya telah berakhir. “Oh maaf, Kak Hengky, aku berjanji akan memberikan perawanku pada suamiku nanti, tetapi jika kamu mau, masukin aja lewat anal.
