Tanganku tetap terkunci di atas kepala, ia secara leluasa menghirup dalam-dalam aroma tubuhku. Bokep jepang Kira-kira 30 menit kemudian, Randy kembali ke kamar, dengan wajah memerah marah. Usai membongkar isi koper dan sedikit berbenah, kutanggalkan pakaian satu persatu dan mengambil handuk lalu menuju kamar mandi. Tapi biarlah, yang terpenting emosiku sudah tercurahkan. Namun sesosok wajah asing tepat di hadapanku, lalu “mmmff…siapa..pfff”, teriakanku terhenti ketika satu telapak tangan membekap mulutku, tanganku berusaha menggapai, tetapi semacam ada kekuatan yang menghalaminya, aku menoleh ke kanan dan kekiri…betapa terkejutnya aku, dua orang lelaki muda yang tak kukenal masing-masing memegangi tanganku,sementara di atas tubuhku yang telah telanjang seorang lelaki lain tengah bersemangat merobek-robek kehormatanku. Sekarang pria brengsek pemerkosa pertama berganti posisi di sebelah kananku, mengarahkan tanganku pada kemaluannya. 4 pemuda lain nampak menunjukan ekspresi keheranan lalu masing-masing tersenyum aneh. Usai mandi aku berpakaian, kuhabiskan sisa kopi di gelas itu, lalu duduk di tepi ranjang. Payudaraku yang berguncang-guncang segera menjadi mangsa remasan sepasang tangan. Kira-kira 30 menit kemudian, Randy kembali ke kamar, dengan wajah memerah marah.
>
Menggoda Adik Kecil Teman Di Kamariku
Actors:
Night Red Rose