hahhh..”“Kamu mau ML sampai pagi sama pacarmu ini?”Dia merasa di atas angin sekarang. Duh, kini aku tidak bisa kabur.Aku mendorong pintu cafe dan melangkah masuk. Bokep jepang Tentu yang muncul di pikiranku adalah soal selera seksualnya itu. Justru harusnya aku yang nganterin kamu.”“Anterin aku?”“Katanya belum cari hotel? Aku tak pernah menghitung diriku sedang berada dalam masa subur atau tidak. Oh, kenapa aku jadi selemah ini?Baru ketika tubuhku telanjang sempurna dan dia melepaskan ikat pinggangnya, aku bisa bergerak. Jarinya membuka belahan kewanitaanku agar mengapit kepala penisnya.Seperti terhipnotis, aku memundurkan pinggulku, membuat penisnya masuk ke dalam vaginaku. ajjj…ja..”Dia mendongakkan kepalanya menatap langit-langit hotel sambil terus memompaku. “Tapi kamulah yang nanti menentukan hasil akhirnya akan jadi seperti apa.”Semua keputusan ada di tanganku. Bisa dibilang, kini bibirku sedang diperkosa olehnya. Secara lihai dia melepas pengait bra di punggungku hanya dengan satu tangan. Setiap tamparan yang pantatku terima malah membuat otot vaginaku mengejang. Aku tak pernah menghitung diriku sedang berada dalam masa subur atau tidak. Mau dengar suara kamu, mau lihat pipi chubby kamu.”“Yakin cuma mau itu doang?
