Felix mulai meremas-remas buah dadaku yang berukuran 34C. Tubuh Aku cenderung biasa saja tetapi berbuah dada besar karena dulu Aku gemuk, tetapi berkat diet ketat dan olah raga gila-gilaan, Aku berhasil menurunkan berat badan tetapi buah dadaku tetap saja besar.Di suatu hari Sabtu, sepulang sekolah kami menginap ke rumah Fitri di Pondok Indah. Bokep jepang hot “Ya boleh aja deh” kata Aku dengan deg-degan. “Mau enggak?” desak Fitri. Inilah pertama kali Aku dicium di bibir. Aku ikut tertawa.Fitri berbaring di sebelahku kemudian ia mendekatkan wajahnya ke diriku lalu ia mencium bibirku! Berkali-kali kemaluan Felix keluar masuk dalam kemaluanku sedangkan Fitri terus menerus mencium bibirku. Aku memejamkan mata menikmati lidah Fitri di kemaluanku. “Mau sekarang di rumahku?” kata Fitri. Aku menengok ke bawah dan melihat kemaluanku yang botak seperti bayi. Nafas Aku memburu dengan keras menikmati jilatan Fitri di kemaluan Aku. Aku membalas ciuman Felix dan kita berciuman saling berangkulan. Tetapi nikmatnya luar biasa. Seluruh otot kemaluanku rasanya seperti mengejang. Felix membuka baju seragam SMA-nya sampai ia telanjang bulat di hadapanku. Aku melihat wajah Felix yang ganteng sedang sibuk ngentot dengan Fitri. Aku sendiri tidak GR tapi Aku merasa pria banyak yang ingin bersetubuh dengan Aku. “Dicukur dong Sintya, enggak malu tuh sama celana dalam?” kata Welina.
>