“Karaoke?”, tanyaku.“*****asyik bro..”, jawabnya. BokepJepang Ku raba bagian dada Minoru, susunya kenyal bagai puding, agak kecil, tapi putih mulus dan indah. Minoru, kau seorang gadis Jepang yang beruntung, sebab belum ada gadis Jepang lain yang bisa menyepong kontolku, hahaha, aku merasakan nikmat tiada tara. “Karaoke?”, tanyaku.“*****asyik bro..”, jawabnya. Dia buru-buru sekali, setelah berpakaian dia pun meninggalkan tempat ini. Ku pejamkan mataku membiarkan Minoru memberikan pelayanannya kepada kontolku. Bibirnya indah, dengan warna meeah muda merona, dia perlahan mengulum kontolku hingga geli-geli terasa di ujung kontolku itu ketika mengenai lidahnya.Nikmat, benar-benar mengasyikkan, aku tidak perlu merogoh kocek unthk “jajan”. Dia buru-buru sekali, setelah berpakaian dia pun meninggalkan tempat ini. Rumah kontrakan milik Zenit sekarang menjadi tempat kami akan berpesta. Aku coba memberinya ide untuk berpesta saja di tempat prostitusi, tapi Zenit sedikit kurang suka. Ku biarkan sejenak kontolku menancap dalam memeknya, ku rebahkan tubuhku kembali hingga menindih Minoru. Ku pejamkan mataku membiarkan Minoru memberikan pelayanannya kepada kontolku. Kusedoti langsung ke dua belah susunya itu bergantian, nikmat tiada tara, kurasakan kontolku semakin mengeras tidak mampu menahan.Tidak bisa menahan lama, setelah menciumi kedua belah dada Minoru, aku pun segera mengambil posisi, ku buka renggang kedua paha Minoru, dia sedikit menahan sebab tidak mau kuperkosa.“Tenang sayang, kita main halus saja…”, kataku dengan perlahan menusukkan kontol kerasku ke
>
Momen Panas Di Balik Layar
Related videos














