Bilang aja terus terang. film bokep jepang “Benny punya villa di sana, ya Mas?” tanyanya.”Iya,” aku mengangguk, “villa punya orang tuanya.””Benny dan Yani juga ikut nanti?””Ya iyalah. Hari yang akan sangat bersejarah itu.Setelah aku berpisah dengan Benny, aku pulang dengan 1001 khayalan di benakku. Kurasa Yani dan Lina punya keistimewaaan masing-masing. Tapi dalam gelap aku mulai menanggalkan pakaianku sehelai demi sehelai, sampai telanjang bulat, lalu membisiki telinga istriku, “Ayo dong buka pakaianmu semua.”
Lina tidak buang-buang waktu. Kamar itu langsung gelap gulita. Bahkan di satu saat, mereka mengubah posisi. Ia menoleh padaku, seakan bertanya kenapa jadi seperti ini? Terlebih-lebih setelah membayangkan bahwa untuk pertama kalinya aku akan menikmati kesintalan tubuh Yani yang hitam manis itu.Selesai makan, hari mulai malam. Ada perasaan geram dan cemburu di hatiku melihat ulah istriku seperti itu. “Gak tau ah…” Lina menggeleng, tapi kulihat ada senyum di bibirnya. Gila…cemburu juga aku dibuatnya. “Mas Jaka?!” seru Yani yang sedang kusetubuhi dengan gencarnya. Terus terang, usul Benny mengejutkan sekaligus membuatku bergairah.
>