Bibirnya kini mulai mencium bibirku dengan lembut. Kudengar desah nafasnya yang berat dan lenguhan-lenguhan kecil terdengar dari mulutnya.Tangannya mulai mengacak-acak rambutku. Bokep barat Mereka setia dalam suka maupun duka.Aku berkenalan dengan seorang gadis. Sekali lagi maafkan aku. Kudengar jeritan pelan. Huh, itulah tabiat dari kebanyakan orang yang berada. Penisku kurasakan hangat dan lembut. Tangannya menuntun penisku kearah lobang vaginanya. Kubiarkan dirinya tertidur dengan damai dan secara perlahan-lahan kurapikan pakianku dan menyelinap keluar dari kamar hotelnya dengan pikiran kalut aku kembali ke rumah dan merenungi apa yang telah terjadi.Lebih baik aku tidak menerima uangnya dan handphoneku ku jual untuk biaya berobat ayahku. Perlahan-lahan kuhisap dan kugigit-gigit kecil. Tangannya masuk kedalam celana dalamku dan mengocok-ngocok lembut penisku.Kubuka baju dan kuturunkan celana dalamku. Ternyata dia masih seorang perawan dan aku telah merebut kegadisannya. Kumulai memciumi lehernya dengan lebih cepat, aku lakukan dengan instingku saja tanpa pengalaman. Aku hanya memakai jubah mandi dan celana dalam saja. Heranku jadinya, banyak orang yang mau melakukannya tanpa imbalan uang tetapi kenapa memilihku dan mengiming-imingkan uang yang cukup banyak.Kudekati dirinya, kukalungkan lenganku dipundaknya dan mencium lembut lehernya yang jenjang. Tak lama kemudian kurasakan ada sedikit cairan keluar dari rongga vaginanya.
