Setelah istirahat sebentar dan nafas kami kembali agak normal, bu Tus mengambil CD-nya dan dibersihkannya penisku hati-hati. Bokep indo Dalam situasi seperti sekarang ini, perusahaan dimana aku bekerja juga mengalami krisis yang cukup serius dan jasa pekerjaan yang kami terima dari perusahaan kilang minyak dan perusahaan lainnya juga semakin berkurang. Sri segera duduk di sofa panjang dan terus menangis tanpa mengeluarkan kata-kata apapun.Aku diamkan saja dia menangis dan aku segera duduk di sampingnya tanpa peduli.Lama juga aku menunggu dia menangis dan ketika tangisnya agak mereda, dengan tanpa melihat ke arahku dan diantara suara senggukan tangisnya, Sri akhirnya berkata dengan nada penuh iba,
“Paak…, maafkan Srii…, paak, saya mengaku salah…, paak dan tidak akan mengulangi lagi”, dan terus menangis lagi, mungkin karena tidak ada jawaban dariku. “Yaa…, sana duduk”, kataku dengan dongkol, sambil menutup pintu rumah. “Paak…, saya belum pernah seperti itu”, katanya pelan. “Cerita Mesum: Nining Hot”
“Iihh…, matanya Pak Puur…, kok…, nakal.., yaa”, katanya sambil menyapukan tangannya dimukaku serta tersenyum. Hatiku yang tadinya sudah melupakan kejadian tadi siang, mendadak jadi dongkol kembali dan sambil kubukakan pintu, kutanya dia dengan nada dongkol,
“Ngapain malam-malam ke sini”. Dengan posisi begini, terasa penisku semakin dalam menusuk ke vaginanya dan ketika penisku kuhentakkan keluar masuk vaginanya, bu Tus kembali berdesah,
“Aahh…, Paakk…, enaakk…, Paakk…, aahh…, sshh”, dan akupun yang sudah
>
Wanita Indonesia Yang Basah
Actors:
Lobangcrot