Ah, jaim aja kayanya bilang ga
laper mah. BokepJepang Cuci muka, membersihkan diri, berpakaian lallu aku duluan turun
kebawah. Lalu kami diam. Risma? Dibawah aku lihat Risma lagi asik didepan laptopku. Mau lama juga ga masalah kok Om. Perlahan Bunga menggoyangkan pinggulnya.Sumpah, kontiku langsung bangun seketika. Cima udah hapal kok harganya”
sambil nyimpen tas punggungnya di meja kasir” Aku langsung nyeberang jalan.Emang ga jauh sih buat beli makanan. eeeeesssshhhhh…….haaaaa. Sedetik kemudian aku udah ga tahan. Sini..” aku suruhh Bunga berdiri, lalu aku meraba pantatnya
yang kencang kemudian melepas celana jeans serta celana dalamnya. Ya ampun.. Mau disimpen dimana?!” Teriakan Risma dibawah membuyarkan momen indah kami.Sekejap aku hampir saja lupa bahwa ada orang lain di butik.“Iya, simpen dibawah meja kasir dulu aja. Perlahan Bunga mulai teratur napasnya. Beres pesenanku
dibungkus aku langsung bergegas balik ke butik.“Om, cepet amat…”
“Iya nih, dibungkus aja. Lagian aku juga masih banyak
kerjaan settingan yang udah tiga hari mengendap di folder kerjaan di komputerku. Cerewet sih jelas, maklum, ABG sekarang mah
selalu ada aja topik bahasan.“Mau kemana Om?”
“Eh kamu… mau beli makan nih. Istri masih dirumah orang tuanya.Baru lima hari, tapi semalam telpon, katanya bakal pulang lebih lama. Tak butuh waktu lama untukku melepaskan bra dari tubuhnya.
